wiwin.web.id

Innalilahi, kacau nih kalau kek gini. Flashdisk saya hilang. Nggak tahu siapa yang ngambil. Kejadiannya berawal dari saya ngeNet. Sebelumnya emang saya berangkat lebih awal ke Net, supaya kerjaan saya cepet selesai, bisa upload web, update data, cek dan update nilai dsb. Seperti biasa saya pake komp no 1 yang deket meja OP, supaya lebih mudah ngontrol users.

Terlalu ceroboh, kenapa harus tertidur? Fyuhh…. Alhamdulillah, malam di NET banyak yang ambil paket. Jadinya ada teman nemanin jaga. Waktu itu ada user yang mau ngambil paket. Saya kasih no 3,4,10. Setelah bayar dan saya kasih password login paket, dia langsung ke no 1 dan cuma sebentar, karena waktu itu langsung saya bilang ke dia “Mas no 1 dipake”. Dia langsung menuju bilik no 10.

Saya juga nggak “ngeh” waktu itu. Padahal komp no 1 ada flashdisk saya. Badan emang lagi nggak fit, kepala pening. Jadinya saya tiduran. Waktu terbangun langsung saya ke bilik no 1, mau update data. Begitu kaget kalau flashnya nggak ada. Siapa yang ngambil? Begh…

Masih terlihat editor Notepad++ yang saya pake buat ngedit scripts. Maen cabut aja tu orang, nggak dieject lagi. 🙁

Saya cek ulang di bilik 1 dan OP. Ternyata nggak ada. Langsung saja saya tanyakan sama user no 10. Dia bilang “kurang tau mas.” Tapi saya ingat benar, tadi pas waktu awal mau pake paket, dia sempet ke bilik no 1. Di Net cuma ada 3 orang, saya, user paket no 10 dan user paket no 7. Kalau user no 7 emang dari awal dia nggak kemana-mana.

Ah.. saya nggak mau suudzon. Saya nggak mau nuduh ‘dia’ yang ngambil flashdisk saya. Mudah-mudahan yang mengambil flashdisk saya dibukakan hatinya bahwa barang tersebut bukan hak nya, dan dia nggak berhak memakai kecuali ada izin dari pemiliknya. Alahmdulillah juga kalau dia mau mengembalikan kepada yang punya. 🙂

Huff…. Mencoba bersabar. Berharga sekali flashdisk itu bagi saya, betapa tidak. Flashdisk dengan kapasitas 2 GB, dan data-data backup terbaru, nilai, materi dll ada di sana.

Merasa kehilangan sih iya, tapi harus gimana lagi? Sedih sih enggak. Tahu kenapa? Karena segala sesuatu yang kita punyai hanyalah titipan dari Allah. Bener nggak bro? Tak ada kekecilpun barang yang kita miliki, kecuali titipan Allah semata. Semua yang diberikan ke kita, akan kembali kepada-Nya. Semoga flahsdisk saya bisa tergantikan dengan yang baru. Amin… 🙂

Banyak yang dapat kita petik dari kejadian ini. Selalu waspada terhadap lingkungan sekitar. Kejahatan terjadi karena ada kesempatan (Bang Napi). Dan yang paling penting, semua yang kita miliki adalah titipan, makanya jangan sombong dengan apa yang kita miliki. Jangan bersedih kalau apa yang kita miliki diambil oleh Allah.