Masa Transisi Domain .id ke Pandi
Sudahkan Anda baca detikinet.com hari ini? Ada sesuatu yang mengancam kehidupanku di dunia maya. Walah ngaco banget yah…. hehehhe… Ya gt deh. Begini ceritanya, menurut detik.com hari ini (30 Maret 2007), berdasarkan hasil whois yang dilakukan oleh detikINET hampir semua situs yang berakhiran .id akan habis masa berlakunya pada 31 Maret 2007.
“Pengelolaan domain .id kini sedang dalam masa transisi dari Departemen Komunikasi dan Informatika (Depkominfo) ke Perhimpunan Nama Domain Indonesia (Pandi). Data Pandi menunjukkan, per Januari 2007 ada 33.486 domain .id yang aktif.
Dari jumlah tersebut, 50 persen di antaranya adalah subdomain .co.id, 21 persen subdomain .web.id, 17 persen subdomain .or.id.
Subdomain lainnya menempati porsi kecil, seperti subdomain .go.id hanya 4 persen, subdomain .sch.id 4 persen, subdomain .ac.id 3 persen, subdomain .war.id 0,3 persen, dan subdomain .mil.id 0,06 persen.” (Sumber detikINET.com)
Benarkan data diatas? Menurut register.net.id, blogku expirednya 14 September 2007. Masih lama yah :). Jadi nggak perlu khawatir. hehehhehe… Hal ini cuma pergantian pengelola saja. Kalau emang dimatikan benar-benar yaa mo gimana lagi. Terpaksa ya beli, masa gratisan mulu. Atau buat domain baru lagi.
Dari gambar di atas jelas bahwa domainku masih lama. Cuma perkiraan saja, mungkin setelah domain .id dikelola sama Pandi ada kemungkinan harus membayar alias nggak free lagi. Seperti dkutip pada detikinet.com (http://www.detikinet.com/index.php/detik.read/tahun/2007/bulan/03/tgl/30/time/175650/idnews/761116/idkanal/398)
“Soal pentarifan, Teddy mengatakan belum ada ketentuan final mengenai besaran harga domain yang akan dikenakan untuk domain yang sifatnya komersial.
“Pengumuman mengenai domain yang berbayar dan lain-lain, akan menyusul pada bulan April. Paling tidak 1 Mei sudah ada pricing-nya, setidaknya untuk .co.id dulu,” tuturnya.
Lha dari situ bisa diperkirakan kalau domain .id yang lain juga akan dikenalan biaya. Begitu juga untuk web.id.
walah, hal ini sudah saya pikirkan sejak bergabung dengan domain milik negara ini pada bulan nopember yg lalu. punya saya expired nyampai nopember jeh.
Kalo mbayar harusnya yg murah donk, labih murah drpd .com, .net .org, .info. Bgmna mau bangga pake punya bangsa sendiri kalo mahal.
Murah bukan berarti murahan tapi menunjukkan ramah, ah payah 😀
Mungkin yg web.id boleh sih bayar tp sekali seumur hidup donk.
Jer basuki mowo panas
eh
jer basuki mowo bea
sesuatu membutuhkan pengorbanan
iya juga seh…., Jer basuki mowo bathok ;)) Sesuatu membutuhkan pemikiran alias perlu dipikir-pikir sebelum melakukan sesuatu :D.
Nggak mungkin kan kalau gratis terus. Mungkin sih mungkin kalau negara kita ‘makmur’ sehingga bisa memberikan fasilitas kepada warga negaranya gratis tis.
Yah semoga dengan berpindahnya penanganan domain id ke Pandi membuat warga negara Indonesia lebih cinta produk sendiri ketimbang produk asing.